Saturday, February 27, 2010

KEKASIHKU TIBA TIBA MALAM

Mengapa aku jadi begini
aku tidak berdaya fokus lagi
aku hanya ingin terbang
ke langit Ilusi
kadang kala aku hanya ingin diam
tapi diamku diserbu
oleh segala resahku
wajahmu di mana mana
puisi puisi rindu
sehingga satu demi satu
huruf namamu tertanda
di sudut indah hatiku

kekasihku
meskipun ku sedari
ada tugas yang harus diutamakan
tapi rasaku tidak dapat disembunyikan
hanya kerana senja ini
tiba tiba malam
tapi aku tidak juga mahu tidur
tidur yang bakal melenyapkan segalanya.

Thursday, February 25, 2010

KEKASIH PENAKU

Kekasihku
kususuli hasrat hati
yang terpaut
oleh rentak dan tari puisi
kudekati tulus hatiku
yang sedia menerima seadanya
apa saja yang kau dambakan
tidak pernah aku berkecil hati
dan kamu
separuh dari tapak tangan
yang mengaminkan
kebahagiaan
kita bersama

sungguh pun terpisah
di langit nan tinggi
dan aku tertegun di padang padang
dan tanpamu aku kehilangan sesuatu
walaupun setangkai kecil bunga
walaupun sepotong kata kata
yang tercicir ketika kau berlari
aku sungguh bahagia
mengutipnya kembali

Kekasihku
dengarkan kataku
tidak mungkin aku menulis
jika tidak kutulis dengan hatiku
tidak aku tujukan pada sesiapa
melainkan hanya buatmu
tidak aku menyinta
jika tidak hanya padamu

dan aku akan tetap seikhlas itu
membantu
menurut apa saja mahu mu
mendengar dengan setia
menemani
meskipun sekadar
kekasih penaku.

Tuesday, February 23, 2010

MENCARI KEKASIH

Selamat malam kekasihku
bersetialah pada mimpi malamku
wajahku di calar bulan
tubuhku di pucuk ombak
di lereng lereng gunung berkabus
lihatlah mataku di langit
bekerlipan beterbangan

bagai mutiara bertebaran
bagai permata bertaburan
bagai lukisan perjalanan
seorang kekasih
mencari kekasih
hanya kata
tanpa wajah
tanpa diri
tanpa bayangan.

GARIS DARI HATI INI SEBENARNYA

Kekasih
garisku ini sebenarnya
lahir dari diriku
yang sangat tersiksa
lahir dari hatiku
yang tiada hentinya
terguris luka
tapi
mereka tidak tahu
apa yang telah terjadi
di sebalik merahnya senja
mereka hanya menikmati
indahnya saja

kekasih
sedarkah kamu tentang itu
apa yang kusembunyikan
di sebalik senyumanku
dan tidak henti hentinya
ketika galak aku
bergurau berjenaka.

Monday, February 22, 2010

TARI HUJAN

KEKASIHKU AKUKAH ITU

Hujan malam sudah berhenti
hitam malam kembali sunyi
betapa semuanya pergi
sunyi lagi hati ini
aku di kegelapan

meraba raba parut wajahku
masih basah dalam kenangan
suatu pertemuan
sehingga hanyutku di lamunan
puisi puisi indah
hanya hiasan

tiada lagi nyanyi semerdu itu
sehingga kutahu
semuanya bukan untukku
bukan milikku
di bawah pohon lara ini
sehelai daun pun gugur ke bumi

akukah itu
terbuang dan layu
sekelip mata
dihanyutkan jauh
dari mimpi- mimpi rindu.

HUJAN HANYUTKAN JIWA KACAU ITU

Kekasihku
malam ini langit menangis
melebat airmatanya
semakin melimpah
menarilah dalam basah
hanyutkan segala resah
hanyutkan lah derita ini
ke longkang longkang hitam
ke parit parit terbuang
sungai ke laut hilang

kekasihku
aku akan terus menari
melompat lompat riang
memijak mijak lopak air ini
percikan manja
basah kita bersama
alangkah bahagianya
tanggalkanlah sepatu itu
buanglah sejauhnya
dari ingatan


kekasihku
pautlah lenganku
aku akan terus merangkul pinggangmu
biarlah sakit ini dihanyutkan
berligar ligar mengelilingi
berpusing pusing tari
hujan terus menderu
hujan tenggelamkan kata
hanya senyum dan tawamu
terukir dalam kehangatan
bersatu kembali
dalam pelukan cinta

kekasihku
buanglah semuanya
hanyutkan lah jiwa kacau itu
aku masih punya kamu.

Sunday, February 21, 2010

KEKASIHKU LANGIT BELANTARA PULAU PULAU

Malam kuterokai langit
kugenggam sekepal doa ini
buatmu kekasih yang jauh
di peraduan mimpi
agar tidurmu dihias cahaya
digelangi pelangi
segala ketenangan tiba
bagai awan putih yang menyelimuti
calar bulan

Malam kuharungi belantara jiwa
biar kupimpin tanganmu
runtun hatiku menyapa
tenggelam dikehijauan
kuhamparkan sejadah wangi
bersujudlah di taman taman
di dalam seribu haruman bunga
daerah perkasihan kita
bersama mengenal Dia

Dengarkan debur resahnya
dari pulau pulau harapan
pulau yang timbul dari karang
puisi puisi berbalasan
tersusun stanza dan rima
terjalin asonansi dan gaya
bagai ombak dan pantai
berkejaran rasa
batu batu pun
bertasbih bercinta.

PUISI BUAT CAHAYA KEKASIH

Anakanda
harap anakanda mengerti
tentang rumitnya hidup seorang lelaki ini
yang pernah kau panggil abah
yang perjuangannya tidak pernah mati
dia hanya memerlukan seseorang
yang hadir disisi untuk ia dampingi
untuk dia sayangi

sehingga terasa dirinya begitu dihargai
di sanalah sungai kehidupan
yang seringnya mengalir deras
dan dia tidak sempat menjawab lagi
alasan alasan kenapa
begitu begini

dia hanya sempat memiliki
sekeping hati
sedikit bahagia
hanya itulah yang ia harapkan
untuk selamanya
sebelum pergi
setangkai bunga

dari kehidupannya yang selama ini
cukup payah
dia sebenarnya cukup menderita
dilambung dihempas sakitnya
sedari mula terbuang
pertemuan ini pun bukanlah sesuatu
yang dirancangkan
bagaimana harus ku ceritakan
dari hatiku yang berdetik
dan terbuka


kerana di sana
telah tertulis segala ketentuan
yang sentiasa kurelakan
terhadapku walaupun sedetik rasa
walau pun seribu cemuhan yang bakal kuterima
kerana dia
ku miliki sinar cahaya
aku tidak peduli semua
kesakitan dulu

janganlah berkecil hati
kerana kau juga anakku
cahaya mataku
dan kuberikan kasih sepenuhnya
sebagai seorang anak
yang sebenarnya ku perlukan juga
seadanya

dan aku sangat bahagia
seorang anakku yang gigih berdikari
tidak gentar di padang cabaran
kerana apa yang tidak pernah kau miliki
sudah terjawab akhirnya
punya seorang ayah seperti ini
yang sama degilnya di arena perjuangan.

Thursday, February 18, 2010

HANYA DOA MENGIRINGI

Salam buat kekasihku
Rindu menjemputmu
bersama kembangan pagi
dan terbitnya mentari
burung burung melayah
terbang ke langit tinggi
ke dalam birunya kasih

kau kekasihku jauh di sana
bergelut dengan sakit
dan aku di sini terpintal resah
bergulung lara
hanya doa
agar kau sembuh segera
dan dapat jalani hidup ini
seperti biasa

apa lagi yang harus kulakukan
buat mengebahkan sakitmu
supaya segera sembuh
agar sirna kembali
cahaya hidup ini
selamanya

aku berdiri di pintu
tanpa arah
kau jauh di sana
bagaimana
tertanya khabar berita.

SG. CONGKAK SELANGOR

KEKASIHKU DARI SEGALA INDAH

Berteleku
meraut rinduku
garis garis sepi
bagaimana harus kulukiskan
indah hasratku
berbunga bunga terhadapmu
lukisan indah yang lebih indah dari itu
kecintaan terhadapmu
setulus cintamu
ikhlas kita

bagaimana harus kutuliskan
apa yang harus kuucapkan
selembut puisi syahdu
kata kata indah yang lebih indah dari itu
bergetar rasa dalam hatiku
meniti waktu meronta
tercari cari kata
tercari cari warna

kau yang teristimewa
mungkinkah menunggu
ilham dari langit
bidadari bidadari
menjelma berbisik.

Wednesday, February 17, 2010

PURPLE FLOWER


A. Ghafar Bahari- water colour- Sept.2008.

Monday, February 15, 2010

KEKASIHKU SUNYI ITU

Sunyi panjang hari ini
ku kehilangan baris kata kata
puisi indah darimu
yang saban waktu datang
menghiburku
seperti ruang kosong hampa
tanpa sesiapa
seperti pohon diam
sekelian alam tidak menyapa
burung burung hilang
terbang kemana
awan di langit tidak bergerak
dan aku diam tidak berganjak
mencarimu
dari nota ke nota

pada setiap bait puisi puisi lama
berulang kali ku bacakan
semakin lama semakin
ketemu indah
dan akan terus kubacakan
buat mengisi setiap inci kesunyian ini
kekosongan yang mula menyerbu
mahu menderaku
pada akal fikir
hati nurani

kekasihku
datanglah
bersuaralah walau pun sepatah.

SEBUAH KUMPULAN PUISI

Langit biru mula mengorak awan
menampilkan cerahnya damai
hari sudah tinggi
angin bertiup kencang
dan aku diserbu kesegaran
matahari melimpahkan cahayanya
tapi teduh

manusia berlegar legar
dijalanan
dengan segala tujuan
arah sendiri
aku di kamar sepi
mengurung diri
bersama berkembangnya
bunga bunga puisi
yang sekian lama ku kumpulkan
harapanku menjadi satu
sebuah kumpulan puisi
daerah perkasihan kita
puisi indah dari hatimu
bicara rasa dari jiwaku
hujan hujan rindu
InsyaAllah.

AKU BUKAN PEMBUNUH ITU

Tiba- tiba kau kata
aku memancungmu
apa ini
bila kenapa
mendadak kau mahu pergi
tanpa ruang
untuk aku bersuara
untuk aku bertanya
apakah sebabnya
memang aku benar benar tidak mengerti
apa sebenar yang tersembunyi
jujurlah padaku

bukan kah sudah kukatakan dulu
siapa pun dirimu
aku sentiasa menerima seadanya
ingatkah kau janji itu
aku hanya tahu tentang rinduku
aku hanya menyintaimu
aku memang tidak tahu apa apa
tentang dirimu
selebihnya.

KENAPA BEGITU KASIHKU

Kekasihku
apakah yang telah terjadi
terpinga pinga aku
apakah rahsia
yang kau sembunyikan
tertanya tanya
apakah sebabnya
sehingga kau tinggalkan
aku sendirian

apakah yang telah kulakukan
sehingga begini jadinya
ceritakanlah agar kutahu
apa sebenarnya yang telah berlaku

kucari dirimu serata alam
namun inikah hukumannya
sedang rindu ini
terkapai kapai
meronta
terpanggang tanpa kata.

Sunday, February 14, 2010

SEJULUR CAHAYA


Dengarkanlah bisikan rinduku
kulafaskan ketika senja berlabuh
meskipun kau jauh
lihatlah warna indahku di langit sana
ketika cahaya matahari mula mencelah
awan gemawan berbagai rupa
merentas sepi alam
menembusi hatiku
dengan segala ingatan
terhadapmu

kekasih
lihatlah sejalur cahayanya
setia sampai di sana
pada alir sungai sungaimu
yang memantulkan silau cahaya
rindu itu di mata di hatimu jua
indah berbagai warna.

BAYANGANMU

Senja kulukiskan
bayangan dirimu
tiba tiba menjelma
mewarnai sunyi
berdiri di depanku
berwajah basah
terpaku tidak bersuara
mengigil jari jemarimu
tubuhmu tidak bisa lagi berdiri
apalagi untuk melangkah
menghampiri
hanya matamu tajam merenung
menunggu

Ya Ilahi
selepas solat
tertidur rupanya aku
kehibaan
jiwaku beterbangan
lenyap hilang ke sana
mencari dia
dari taman ke taman
lindungilah kami
berilah kami kekuatan.

POHON SENJA

Sunyi senja keemasan
menjelma lagi penuh kesyahduan
sarat ingatan padamu
merenung keluar jendela
daun daun menari
diusik bayu
bunga bunga di ranting
berkembang
dan ada kudup kudup kecil
mula memutik
kehijauan yang manis

demikianlah indahnya
ciptaan Ilahi
diberinya sedikit ruang waktu
untuk memerhatikan
kehidupan pada pohon yang teduh
dengan segala kerelaannya
kesetiaannya
menunggu dari musim kemusim
sehingga hujan rindunya datang
merubah keadaan dirinya
tidak seperti dulu lagi
kini dia lebih tabah
merendang lebih indah.

Saturday, February 13, 2010

PAGI YANG TERSIMBAH INDAH

pagi cerah berpinar tajam
mentari menyinari bumi
menyimbah indah
menghirup udara segar dingin
bunga bunga kecil berkembang
dan burung burung bernyanyi
bayu kencang membawa salam
buat kekasih yang jauh
meriah rasanya di sini
kota yang ligat
tidak pernah penat

hari minggu yang lapang
tenang membaca puisimu
berbunga dan mekar
merajuk dan merayu
rindu dan hiba
suka dan duka
silih berganti
bertukar hati
daerah perkasihan kita
aku rindukan taman itu

malam tadi
bermimpikan tentang dirimu
kembara kasih tersemat dihatiku
melukiskan indahnya
di taman inderaloka
bersama berbaring di rumput hijau
di atas hamparan bunga
membacakan puisi cinta
bertingkah kata.

Friday, February 12, 2010

PENJARA

Inilah lorong lorong sunyi
kulalui kolong kolong hitam
kudengar jerit perih kasih
meronta merengkuh malam
apakah yang telah terjadi
sehingga tenggelam bersama
kepahitan kalut kota cinta
di mana kah kasihku itu
yang hanyut di deras
laut bergelora

lupakah dia padaku
di bawah pohon teruji ini
sekian waktu menunggu
membilang jari
meratapi mimpi
berguguran daun daun
kekeringan

lupakah dia
pada singkat masa berlalu
yang memenjarakan
usia kita
sehingga mungkin
tidak lagi dapat bertemu
hanya tinggal sisa
sepihan
detik detik waktu
saat demi saat.

Wednesday, February 10, 2010

KE MANA PERGINYA PENYAIR MALAM

Betapa sunyi malam ini
sepi semuanya tanpa sesiapa
meruntun waktu
mengelodak gelisahku
tercari cari puisi indahmu
berkali kali pertanyaan
kuulang baca
hanya jawapan tetap berulang
jawapan yang sama

Kekasihku penyair malam
ke mana kau menghilang
untuk sebentar pun
kuingin kau datang
alangkah resahnya menanti
membilang sejuta bintang
di langit tinggi
bertaburan
berkelipan
kau di sana di mana mana
masih mengerdipkan mata

sayap sayap bidadari beterbangan
mengusung sunyiku ke serata alam
di mana kekasihku
wajahnya terlukis di bulan
hingga rindu itu pun datang merenda
merangkul ku pelahan
hingga terlena dengan warna
penuh di tangan.

Tuesday, February 09, 2010

KEKASIHKU BERSETIALAH UNTUK SELAMANYA

Beginilah tenangnya
kolam cintaku terpendam
di mana kembang teratai berkembang
di sinilah puisi kasihku tersimpan
di lubuk hatiku diam
anak anak ikan kecil
berkejaran

hanya namamu kutuliskan
dengan segala indahnya
sebuah puisi panjang
selebat hujan hujan rindu
selebat kasihku padamu
sehijau lumut

dan di kedamaian ini
aku tidak lagi bimbang
akan kesetiaan kasihku
untuk selamanya
tersemat di lipatan rahsia
hingga hujung hayat nyawa

berjanjilah untuk kita.

Sunday, February 07, 2010

WASILAH PEJUANG

Tidak lepas aku
dari renunganMu
mendebarkan
berjalan aku di arena
diperhatikan
puisi puisi perang
puisi seorang pejuang
ingin kubacakan
aku sedar akan sekelilingku
dipenuhi ratapan
riuh tangis meronta
kehancuran
malah jika perlu
akulah yang bakal berdiri
didepan itu
membela mereka
yang jenuh dihimpit kezaliman
ketika semua muncung senapang itu
telah mula dihalakan padaku

inilah wasilah yang kubawa
inilah pakaian putihku
inilah wasilah dari kekasihku
kita akan bangun dengan panji panji itu
aku hanya menunggu waktu
kebangkitannya

andaikata aku sudah di depan
aku tidak akan berpaling lagi.

Thursday, February 04, 2010

KEKASIHKU HUJAN HUJAN RINDU

Hujan- hujan rindu
semakin melebat
semakin mendekat
kau dalam pelukan kasih
berpautlah padaku
biarlah kita hanyut basah
biarlah kita tercungap lemas
dalam dakapan ini
terdampar sudah

peganglah tanganku
gengamlah janji setia
meresaplah
bersatulah dalam diriku
berkejaran diurat darahku
bergetaran antara hela nafasku
berbisiklah ke telingaku
tentang kesakitanmu
merataplah dibahuku
menangislah sepuasnya.

Wednesday, February 03, 2010

KEKASIHKU AMANAHMU

Bagaimana harusku ucapkan lagi
tentang rinduku kasih
nafas seperti tersekat dileherku
hingga terdiam tanpa suara
betulkah apa yang kau ucapkan ini
benar kah apa yang kudengar
dalam dadaku meronta ronta
bagai dihempas badai sekuatnya
sehebat rinduku
mendera hasratku

ingin jua sepantas itu
bertemu dengan mu
betapa besar pengorbanan
yang kau pertaruhkan
terasa ingin ku segera bersatu
memeluk dirimu
menyanyangimu
menjagaimu sentiasa

terima kasih Ya Ilahi
Maha Pengasih lagi Maha Penyanyang
Maha Suci Ya Rabbi
kau penuhi jua hasratku
doaku yang kudus ini
Kau datangkan dia
secantik ini setulus ini
alangkah indahnya cinta
yang dia bawa

semalaman aku tidak
dapat tidur memikirkan nya
aku sungguh tidak menduga
kau akan menerima kehadiranku
aku hanya orang yang biasa
aku bagaikan bermimpi
benar benar dikejutkan
namun aku amat bersyukur
aku benar benar bersyukur
akan ketentuanNya
yang mempertemukan kita
dan bermula lah satu kehidupan

kasih
apa yang harus ku ucapkan lagi
aku benar benar terharu
kerana Dia telah membuka
pintu hatimu untukku

alangkah...
rindu pun sakit juga
sampai bila aku dapat bertahan
aku cinta kamu.

MULUT

kata kata itu
alangkah indahnya puisimu
telah kusalin semuanya
tinggal kekal di hatiku

dan akan sentiasa
ku pamerkan di depanku.

Tuesday, February 02, 2010

TETAP DALAM KERELAAN

Harus kita sedar sebenarnya
bahawa penderitaan hidup ini
ada yang lebih berat dari kita
ada diantara mereka
telah hilang segala
semua yang mereka sayang
semua cinta mereka
hilang tidak bertanda

pun kita masih beruntung
melepaskan mereka pergi
suatu pengorbanan
relakan kebebasan
berangkatlah
bersama keberkatan
mencari bahagia
yang dia inginkan

pun kamu masih beruntung
dapat menghirup udara segar
hijau rumputan
biru gunung

cepatlah datang mentari
bakarlah semua mimpiku ini
cepatlah datang rembulan
aku ingin hidup seribu tahun lagi.

KEKASIHKU INILAH AKU SEBENARNYA

Tidak mengapalah
meskipun makhkota itu
bukan untukku
aku tidak mengharapkannya
siapalah aku

aku akan teruskan perjalanan ini
meniti danau hijau luas
melihat embun pagi membasah
sambil melapangkan dadaku
bila angin
bertiup lembut

aku masih melhat kamu
dengan segala indahnya
kau yang tercantik
hati dan budi

kerana kecantikkan itulah
aku hanya akan memandang mu dari jauh
dan bukan untuk di miliki
jauh sama sekali
mengharapkan apa apa pun

kerana aku
tidak layak pun untuk bermimpi
apa lagi mengharapkan
seorang bidadari
turun ke bumi

aku tidak mungkin
akan membahagiakan
kerana hidupku
penuh dengan segala cabaran
pun aku sering terkepung
oleh sakitku sentiasa

dan aku pun tidak ingin
kau berkongsi duka itu
tidak ingin kucalarkan indahmu
kerana kau cukup sempurna
kaulah kekasih
kerinduanku

jika pedang ini telah kugenggam
aku harus bingkas berdiri
aku tidak peduli lagi
sejarah silam
makhluk apa pun yang melintas
pastiku pangkas.

Monday, February 01, 2010

DOA SANG PENGEMBARA

Malam semakin diam
tidak bertanya lagi
pada bulan
di manakah awan

dia di mana- mana
dialah lukisanku
puisi puisi sunyiku
bergantungan
di pohon pohon teduh
di mimpi- mimpi indah
pengembara jauh

setiap saat
wajah itu datang
aku hanya sempat menangkap
mata itu untuk seketika
mata hitam tajam menikam
alangkah sakitnya

aduhai Kekasihku
jangan kau bunuh indah ini
kerana inilah
keindahan terakhir buatku
dan ia baru saja bermula

Ya Allah Ya Mani`u
walaupun aku ini
lelaki durjana
berbungkus dosa

aku merayu padaMu
tinggalkan lah sedikit mimpi indah buatku
kerana aku sebenarnya
sudah begitu lama menderita.