Wednesday, June 01, 2011

WAJAHMU TERLUKIS DI SANUBARI

Aku akan terus berdiri
di bawah pohon ini
aku sering mengharapkan
kekasihku itu datang lagi
walaupun sekadar bayangan
ataupun hanya bisik bayu
tanpa kata kata

aku ingin terus dihanyutkan
dengan segala igauan
tentang sekuntum bunga
dan hujan yang datang
tidak menentu musim berganti
kesayuan semakin melebat
sepanjang hari setiap waktu
sesungguhnya
saat ini wajah kamu
terlukis di sanubari

aku akan terus menunggu
sehingga hilang merah
tenggelam matahari
malam datang berubah
menghantar selimut
mimpi indah

kekasihku
mana mungkin aku lupa
sewaktu berputik itu bunga
pagi cerah langit biru
hijau rumput di padang padang
jatuh terbang rama rama.

No comments: